Jawaban Uts Jurnalistik Online

 SERTA KAITANNYA DENGAN JURNALISTIK ONLINE Jawaban UTS Jurnalistik Online
Author : Muhammad Taufiq Nur
ANALISIS THE END OF FORTRESS JOURNALISM SERTA KAITANNYA DENGAN JURNALISTIK ONLINE

Sebelum membahas kaitan atau hibungan antara The End Of Fortress Journalism dengan Jurnalistik Online, sebaiknya kita ketahui maksudnya terlebih dahulu. The End Of Fortress Journalism dapat diartikan bahwa runtuhnya benteng jurnalisme. Maksudnya yakni hilangnya batasan dari jurnalisme yang di akibatkan oleh banyak faktor seperti, faktor ekonomi dan internet serta beberapa factor yang lain, contohnya kekeuatan pemerintah. Sedangkan Jurnalistik Online sendiri yakni acara jurnalisme yang dilakukan memakai media online.

Kaitan antara The End Of Fortress Journalism dengan Jurnalistik Online yakni efek dari media online terhadap hilangnya batasan jurnalisme. Maksudnya yakni media yang semakin berkembang (Internet) menghasilkan jurnalisme gres yang dikenal dengan Jurnalistik Online. Dalam media online sendiri, siapa pun sanggup menjadi jurnalis tanpa terkecuali. Namun hal tersebut menyebabkan hilangnya batasan jurnalistik (kode etik journalis atau kebebasan pers tanpa memperhatikan isyarat etik). Masyarakat yang dulunya memakai media cetak sebagai sumber informasi, sekarang beralih ke media online. Ini dipengaruhi oleh saluran mendapat informasi yang lebih cepat. Akan tetapi, gosip di media online sangat sulit dikendalikan atau di kontrol, sehingga sering di salah gunakan. Seperti publisitas atau pencitraan tokoh maupun golongan tertentu. Hal tersebut tidak sanggup di cegah alasannya yakni Media Owner atau pemilik media tersebut yang mempunyai kuasa penuh atas medianya. Disini lah sering kali dilihat pelanggaran isyarat etik jurnalis. Jurnalis yang seharusnya memihak kepada masyarakat sekarang beralih kepada pemilik medianya.

Berita yang ada di media online juga sulit untuk di kendalikan. Karena gosip yang di anggap jelek yakni gosip yang paling di minati oleh khalayak. Hal tersebut sangat cocok dengan kata sebuah pemeo Inggris “bad news is good news”. 

PENGARUH KONVERGENSI MEDIA TERHADAP CARA KERJA JURNALIS

Konvergensi media yakni pengintegrasian media-media yang ada untuk dipakai dan diarahkan kedalam satu titik tujuan. Konvergensi media biasanya merujuk pada perkembangan teknologi komunikasi digital yang dimungkinkan dengan adanya konvergensi jaringan. Perkembangan teknologi yang memudahkan saluran mendapat informasi menjadi akar dari munculnya konvergensi media. Banyak Media Cetak yang sekarang telah berbagi versi digitalnya. Namun apakah hal tersebut mempengaruhi cara kerja jurnalis?

Dapat dikatakan bahwa jurnalis wajib mengganti cara kerjanya. Karena pada media online dituntut untuk selalu menghadirkan gosip yang faktual dalam kurun waktu 24 jam. Tentunya jurnalis di suatu media harus lebih gencar lagi dalam mencari informasi yang sanggup di jadikan berita. Dari sisi baiknya, khalayak jadi lebih cepat mendapat gosip yang di inginkan. Namun di sisi lain, hal tersebut sanggup mempengaruhi etos kerja seorang jurnalis. Beberapa jurnalis jadi mencoba menginformasikan apa pun yang di anggap sanggup menjadi gosip tanpa filter terlebih dahulu.

MANFAAT DARI TRENDING TOPIK TWITTER, FACEBOOK, DAN BERAGAM SUMBER ONLINE LAINNNYA BAGI SEORANG JURNALIS

Sumber online menyerupai sosial media sangat bermanfaat bagi jurnalis masa kini. Karena trending topik atau hal yang paling sering di bicarakan baik itu, di twitter, facebook, dan sumber online ainnya sekarang sanggup menjadi pola berita. Manfaat terbesar dari tending topik pada sosial media bagi seorang jurnalis yakni mudahnya memilih mana yang harus di jadikan gosip (mempunyai nilai berita) alasannya yakni di cari oleh banyak orang.

Topik hangat dalam media online atau jejaring sosial mempunyai tingkat dogma yang tinggi oleh masyarakat. Hal tersebut menjadikannya mempunyai faktualitas yang tinggi pula. Oleh alasannya yakni itu Trending Topik sangat bermanfaat bagi jurnalis dalam memilih gosip mana yang perlu di angkat dan di telusuri lebih jauh kebenarannya.

ANALSIS FENOMENA CITIZEN JOURNALISM SERTA KAITANNYA DENGAN PENDEKATAN MEDIUM IS THE MESSAGE

Fenomena Citizen Journalism atau jurnalisme warga yakni hal yang lumrah ketika ini. Setiap orang sekarang sanggup menjadi jurnalis tanpa memandang latar belakangnya. Apa korelasi atau kaitannya dengan Medium Is The Message? Dapat kita ketahui bahwa fenomena Citizen Journalism ini tidak lepas dari efek media online sebagai fasilitator. Mudahnya saluran yang diperlukan serta tersedianya wadah dalam menampung aspirasi tersebut yakni penyebab munculnya istilah jurnalisme warga.

Media Online yakni medium dan pesannya (message) ialah isi atau imbas dari media online itu sendiri. Kaprikornus kaitannya yakni media online sebagai medium mempunyai imbas terciptanya citizen journalism. 


Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Dan Penggunaan Akun Ayat Silang Dalam Akuntansi

Download Free Animasi Keren Dan Lucu

Jack Ma: Nantikan Agresi Aku Di Closing Ceremony Asian Games