Proposal Penelitian Kualitatif Analisis Semiotika

Proposal Penelitian Kualitatif Dengan Analisis Semiotika Proposal Penelitian Kualitatif Analisis Semiotika
Proposal Penelitian Kualitatif Dengan Analisis Semiotika
Pada kesempatan kali ini saya ingin membuatkan Proposal Penelitian Kulitatif Studi Ilmu Komunikasi yang menggunakan analisis Semiotika. Proposal ini di buat ketika Mata Kuliah MPK Kualitatif. Sebelum beranjak ke rujukan proposal, ada baiknya bila Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu semiotika.


Semiotika ialah suatu ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda. Tanda –tanda ialah perangkat yang kita pakai dalam perjuangan mencari jalan didunia ini, di tengah – tengah insan dan bersama – sama insan ( Sobur, 2004:15 ).

Langsung saja menuju rujukan proposalnya. Proposal ini di beri judul GAMBARAN AGEN FBI DALAM FILM JAVA HEAT (Studi Semiotika dengan Paradigma Kritis). Berikut Preview dari Contoh Proposal Penelitian Kualitatif Dengan Analisis Semiotika.

A. PENDAHULUAN

Film ini menceritakan pertemuan antara dua polisi beda Negara yang mencari musuh yang sama di Yogyakarta. Dalam keadaan terborgol di kantor polisi, Jake (Kellan Lutz) ialah salah seorang yang selamat dari ledakan bom, mengaku sebagai Asisten Dosen Asing yang mengikuti Program Beasiswa dari Universitas Cornell Amerika dimana ia sedang melaksanakan studi wacana Sejarah Seni Asia Tenggara.

Namun Hashim (Ario Bayu) yang seorang detektif dari kesatuan elit Detasemen 88 curiga dan tidak mempercayainya alasannya Jake menggunakan bahasa Inggris untuk mengajar para Mahasiswanya. Lalu Hashim menyuru Jake untuk melanjutkan ceritanya. Jake menggaku bahwa ia tiba di Indonesia ahad lalu. Kemudian ia diundang ke sebuah pesta dimana ia tidak mengetahui bahwa program tersebut menggunakan Batik. Setelah itu Hashim menanyai Jake apakah ia berbicara dengan seseorang di pesta itu ? Jake menggatakan tidak. Tetapi Hashim memiliki rekaman program pesta tersebut. Setelah itu Hashim menyuru Jake untuk menyampaikan semuanya tanpa ada yang harus di tutupi. Jake menceritakan bahwa pada malam itu ia berbicara dengan seorang Putri yang menggunakan kalung yang indah kemudian mereka berkenalan itulah awal semua insiden tersebut. Hashim menyampaikan bahwa perempuan yang di ajak berbicara oleh Jake ialah Sultana seorang perempuan yang paling di hormati di Negeri ini. Hashim kemudian memperbolehkan Jake untuk pergi tetapi terlebih dahulu Jake harus mengisi laporan saksi mata.

Jake yang sebetulnya ialah Mantan Anggota Marinir Amerika Serikat, mencoba untuk memburu buronan berjulukan Malik (Mickey Rourke) yang diketahui sedang berada di wilayah Yogyakarta. Namun perburuannya tersebut tidaklah gampang alasannya ia dicurigai oleh kepolisian Yogyakarta di bawah pimpinan Letnan Hashim. Jake menjadi salah satu saksi kunci dalam serangan bom bunuh diri pada sebuah pesta amal yang menimbulkan seorang Putri Keraton Cantik, Sultana (Atiqah Hasiholan) tewas terbunuh. Sultana sendiri merupakan figur perempuan terpopuler di Negara Indonesia.

Esoknnya Jake dan Letnan Hasim mengadakan olah TKP, mereka menemukan bahwa pemboman tersebut tidak meledakkan dirinya sendiri, melainkan ada orang lain yang berada tidak jauh yang membawa remote. Jake heran dengan informasi dari Hashim wacana posisi badan Sultana yang ia rasa tidak pada tempatnya. Setelah melihat jasad Sultana, Jake semakin yakin kalau yang ada di depan mereka bukanlah Sultana, melihat sekujur badan yang dipenuhi tato, Jake yakin Sultana masih hidup.

Di sisi lain, istri dan belum dewasa Hashim diculik oleh orang misterius. Dimana hashim merupakan salah satu Anggota Detasemen 88 yang terbaik dan sangat di percaya sehingga penculik keluarga Hashim ingin mengadakan kerjasama dengannya. Dimana kalau urusan penculik itu sudah selesai maka ia akan membebaskan keluarga Hashim, perjanjian pun di terima. Setiba di kantor, Hasyim pribadi menuju keruangan Jendral disana ia melihat dua orang atasan Jake yang pada ketika bersamaan akan menjemput Jake untuk kembali ke Amerika. Dengan langkah yang tergesa-gesa Hashim menuju ruang interogasi dimana Jake berada, kemudian Hashim menanyai Jake mengapa utusan Angkatan Laut Amerika berada di ruangan Jendral dan ingin menjemputmu, kemudian Jake menjelaskan kepada Hashim bahwa dulu ia seorang Kepolisian Militer Angkatan Laut yang sama menyerupai dirinya, ia di tugaskan ke Baghdad dengan sebuah misi AL di sebuah museum permata, benda-benda seni. Pada ketika yang bersamaan terjadi pengeboman 36 warga sipil tewas dan 1 Marinir (Tentara AL). Kesatuan elit Amerika CIA memburu Al-Qaeda tapi kalau Bin Laden tewas, masih ada hal yang dikhawatirkan. Jake meneliti video di intel, dimana banyak terjadi pola pengeboman yang sama di insiden yang penting, permata dan benda-benda seni. Akhirnya Jake menyimpulkan bahwa insiden ini bukan teroris dan meminta Hashim supaya ia bersediah melepaskannya untuk berhubungan mencari keluarganya, namun Hashim menolaknya. Tetapi Jake tetap berusaha membujuk Hashim dengan cara akan memberitahukan nama orang yang telah menculik keluarganya dengan alasan Hashim mau membebaskannya. Setelah Jake pergi bersama anggota Marinir, Hashim menemui Jendral untuk membahas mengenai isu politik kalau Jake berhasil kembali ke Amerika maka belakang layar mereka akan terbongkar. pada ketika Jake menuju ke Airport sekelompok orang menghadang mereka dengan menggunakan sepeda motor dan senjata yang lengkap kemudian membawa Jake. Setiba di sebuah kawasan Jake terbangun dan melihat Hashim berada di depannya, Hashim menyampaikan bahwa Jendral tidak mau orang Amerika mengetahui dan meminta Jake untuk menyebutkan nama orang yang telah menculik keluarganya, Jake menyampaikan bahwa yang menculik keluarganya ialah Malik.

Malik (Mickey Rourke) ialah orang yang mendanai para teroris tersebut. Ia menjanjikan pendanaan kepada Ahmed, sebagai gantinya Ahmed harus menurutinya untuk melaksanakan pekerjaan kotornya untuk mencapai tujuan utamanya, merebut pemanis berharga milik Kesultanan. Setelah menjelaskan semuanya, Jake dan Hashim menuju kekediaman Sultan untuk menanyakan perihal pengeboman tersebut, namun sebelum mengetahui semuanya sepupu Sultan telah mendengar kedatangan mereka kemudian menyampaikan bahwa insiden tersebut telah di tutup oleh Jendral. Lalu Sultan menyuru mereka untuk pergi dengan menawarkan sepucuk surat yang berisi dimana kawasan mereka akan bertemu. Sebelum bertemu dengan Sultan, Hashim dan Jake terlebih dahulu mengambil barang bukti berupa perhiasaan palsu yang berada di ruang mayit Rumah Sakit. Setelah menemukan pemanis tersebut mereka segera menuju susukan air kawasan mereka akan bertemu dengan Sultan, dengan nafas yang tergesa-gesa mereka menunjukkan permata itu kepada Sultan namun Sultan telah mengetahuinya bahwa kalung itu palsu, kemudian menceritakan kepada mereka bahwa sepupu Sultan sang Wazir menginginkan tahta dimana ia menciptakan kesepakatan dengan peculik itu. Permata itu bukan sembarang permata, dimana merupakan belahan dari sebuah kesatuan permata Mahkota Jawa. Lalu terdengar bunyi tembakan dari arah belakang sang Sultan yang menimbulkan Sultan tertembak dan balasannya meninggal.

Keesokan harinya mereka beristirahat di sebuah Hotel kemudian Hashim mendapatkan sebuah telepon dari Malik dimana Malik telah mengetahui kawasan peristirahatan mereka, dengan tidak menunggu waktu yang usang Malik segera memerintahkan anak buahnya untuk melepaskan rudal ke rumah tersebut, Dengan satu tembakan saja kawasan itu telah hancur. Setelah penghianatan yang di lakukan Malik kepada Achmad, dimana Malik melanggar perjanjian mereka bahwa akan melepaskan Sultana dan keluarga Hashim, menciptakan Achmad murka dan ingin melepaskan Sultana dan keluarga Hashim, namun Malik tidak begitu saja meneriama perlakuan Acmad dengan berpura-pura merogok sesuatu di dalam lengan bajunya, Malik menarik sebuah pisau kemudian menusukan keleher Achmad.

Pertarungan semakin sengit terjadi di Candi Borobudur, dimana Malik menolak keingginan sang Wazir untuk membunuh Sultana, sehingga terjadi perkelahian antara sang Wazir dan Malik yang menimbulkan sang Wazir terbunuh. Setelah itu Malik tidak menunggu usang untuk membawa Sultana ke atas Borobudur untuk di jadikan sebagai sandera supaya ia sanggup lolos dari kepungan polisi. Kejutan terakhir menutup pertarungan antara Jake, Malik dan Hashim dengan nyawa Sultana sebagai taruhannya. Namun atas kepandaiaan mereka berdua balasannya Malik terbunuh.

Bila ingin melihat keseluruhan anjuran lengkap dengan sumber yang valid, silahkan klik download.

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Dan Penggunaan Akun Ayat Silang Dalam Akuntansi

Download Free Animasi Keren Dan Lucu

Jack Ma: Nantikan Agresi Aku Di Closing Ceremony Asian Games