Ini Yang Dilakukan Jack Ma Sebagai Pensiunan

Jack Ma. Foto: IstimewaJack Ma. Foto: Istimewa

Jakarta - Besok, Alibaba berencana untuk membeberkan planning transisi yang akan dijalani oleh salah satu pendirinya, yaitu Jack Ma. Ya, laki-laki yang belum usang ini menyambangi Indonesia tersebut akan lengser dari jabatannya sebagai chairman dan mungkin bakal memasuki lembaran gres sebagai seorang pensiunan.

Dalam beberapa kasus, biasanya seorang pensiunan mengharapkan pesangon untuk menjalani masa tuanya. Hal yang sedikit berbeda justru dipilih oleh Ma.


Sepertinya, laki-laki berusia 53 tahun tersebut akan berencana untuk menghabiskan lebih banyak uangnya nanti dibanding mengharapkan lebih pundi-pundi yang masuk ke sakunya. Walau begitu, belum diketahui apakah perusahaan asal China tersebut akan menunjukkan kompensasi kepadanya atau tidak.

Hal tersebut tidak mengherankan mengingat ia merupakan salah satu orang terkaya di Asia. Berdasarkan data dari Bloomberg, kekayaannya sekarang berada di kisaran USD 40 miliar, atau sekitar Rp 592 triliun, sekaligus membuatnya menempati urutan ke 19 dalam daftar orang terkaya dunia versi media tersebut.

Lantas, apa saja yang akan dilakukannya untuk bisa menghabiskan begitu banyaknya uang yang dimilikinya nanti? Ini kata laki-laki yang hadir dalam upacara penutupan Asian Games 2018 tersebut.

"Ada banyak hal yang saya ingin lakukan untuk mendedikasikan waktu saya, yaitu pendidikan, lingkungan, dan filantropi," ucapnya, sebagaimana detikINET kutip dari South China Morning Post, Minggu (9/9/2018).

Semenjak melepas jabatan CEO pada 2013 lalu, Ma sudah menghabiskan sekitar 40% waktunya untuk berkeliling dunia. Hal itu dilakukannya untuk berbicara mengenai informasi globalisasi, potensi teknologi yang bisa meningkatkan taraf hidup, serta sejumlah kegiatan filantropi.


Selain itu, ia pun menjelaskan bahwa pengunduran dirinya nanti sudah dipikirkan secara matang-matang. Ia pun menyangkal anggapan yang menyatakan bila keputusannya untuk menyerahkan jabatannya dilakukan karena bisnis yang sedang surut.

"Semua orang yang mengenal saya akan tahu bila saya menatap masa depan. Ini bukan soal pensiun, mengundurkan diri, atau pergi menjauh. Ini yaitu planning yang sistematis," ujarnya.

Sumber detik.com

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Dan Penggunaan Akun Ayat Silang Dalam Akuntansi

Download Free Animasi Keren Dan Lucu

Jack Ma: Nantikan Agresi Aku Di Closing Ceremony Asian Games