Sensasi Berburu Harta Karun Sungguhan Lewat Aplikasi
Aplikasi GeocachingJakarta - Melakukan permainan berburu harta karun sudah jarang ditemui. Terbatasnya waktu dan daerah jadi penyebab utama jarangnya hal ini dilakukan.
Kini, tak perlu repot menemukan daerah yang sempurna untuk melaksanakan acara ini. Aplikasi Geocaching memperlihatkan perburuan harta karun, yang dapat dijumpai di mana saja dan kapan saja.
Konsep ini diterapkan oleh pendiri Geocaching: Jeremy Irish, Bryan Roth dan Elias Alvord. Platform yang berawal dari halaman web dan dikembangkan menjadi aplikasi perburuan harta karun ini dibuat dengan tujuan mengatakan pengalaman kepada penggunanya untuk melihat dunia gres sambil berburu harta karun.
Baca juga: Instagram bakal Buka Lapak Belanja |
Didirikan pada tahun 2000, Geocaching hingga ketika ini sudah memiliki lebih dari 7 juta pengguna di seluruh dunia, dengan 3 juta benda tersembunyi di seluruh dunia.
Dikutip detikINET dari situs resmi Geocaching, Jumat (7/9/2018), sistem perburuan harta karun ini hadir dalam bentuk aplikasi gratis, yang tersedia dalam iOS ataupun Android. Penggunaanya pun mudah.
Semboyan "Take some stuff, leave some stuff" yang ditulis di halaman pengenalan web Geocaching ini mengambarkan bahwa perburuan tidak memerlukan biaya khusus.
Jika ingin berburu, cukup membawa barang milik sendiri untuk ditukar dengan barang yang ada di daerah perburuan. Jika ingin berburu, tinggalkan sesuatu untuk diburu.
Hal sebaliknya pun dapat juga dilakukan. Bagi pengguna yang ingin meninggalkan barang sebagai salah satu harta karun di bawah Geocaching pun juga dapat dilakukan.
Selama beberapa bulan pertama terbentuknya Geocaching ini terbatas hanya untuk pengguna GPS berpengalaman, yang sebelumnya sudah memakai teknologi itu untuk berkegiatan di luar lapangan.
Pengguna ini ditargetkan lebih paham bagaimana cara kerja Geocaching ini, yang awalnya bermula dari memasukan koordinat harta karun secara manual ke dalam GPS mereka.
Ide ini terus dikembangkan oleh para pendiri Geocaching. Dari 3 juta harta karun ditempatkan di bawah naungan Geocaching, 60.000 diantaranya berada di Asia.
Tidak ketinggalan, Indonesia pun telah terjamah oleh persebaran harta karun ini. Harta karun yang ingin dijumpai nantinya akan diberikan deskripsi sebesar apa dan bagaimana tingginya tingkat kesulitannya. Tempat harta karun di Indonesia ini beragam, ada yang terletak di sentra perbelanjaan, hingga ada yang di pegunungan.
Sumber detik.com
Comments
Post a Comment
Komentar yang kamu masukkan sedang dalam peninjauan.