4 Kebiasaan Yang Bikin Motor Matikmu Jadi Boros Bensin

Ilustrasi diler motor Foto: Sylke Febrina Laucereno/detikFinance
Jakarta - Boros tidaknya asupan materi bakar motor, sangat dipengaruhi oleh sikap sang pengendara. Seperti dilansir dari website wahanahonda.com, ada empat kebiasaan yang dapat bikin motor matikmu jadi boros bensin.

Apa saja? Pertama yaitu membuka gas secara impulsif dengan bukaan yang besar. Pada motor matik, membuka gas secara mendadak berarti menciptakan putaran mesin bekerja di rpm atas. Artinya suplai bensin ke ruang pembakaran semakin deras.

Baca juga: Suspensi Depan Motor Bocor Jangan Didiamkan, Bahaya!

Maka itu, ketika membuka throttle usahakan diurut secara perlahan hingga mencapai putaran mesin ideal. Kaprikornus semakin lancar perpindahan kecepatan motor, semakin ekonomis pula materi bakarnya.

Kebiasaan yang bikin motor matik boros bensin selanjutnya yaitu sikap menutup gas secara spontan. Menutup throttle gas secara impulsif dikala berkendara akan menciptakan putaran mesin motor tidak konstan, sehingga bensin terus menyuplai deras dikala gas dibuka kembali.

Baca juga: Touring Liburan, Jaga Jarak Aman dikala di Tanjakan

Contoh praktiknya menyerupai ini. Misal di jalan sepanjang kurang lebih 100 kilometer, Otolovers bakal mendapat konsumsi materi bakar yang ekonomis ketika stabil membawa motor di kecepatan 70 km/jam hingga 80 km/jam. Hasilnya tentu akan beda ketika berkendara dengan kecepatan bervariasi, misal 40 km/jam hingga 80 km/jam.

Faktor selanjutnya yaitu membawa beban secara berlebihan. Selain dapat bikin suspensi bekerja lebih keras, membawa beban lebih juga dapat bikin motor matik kau jadi boros. Karena sudah niscaya untuk membawa beban lebih berat, diperlukan tenaga lebih besar pula.

Kebiasaan terakhir yang bikin motor matik kau jadi boros bensin yaitu sering pakai bensin beroktan rendah untuk materi bakar motor. Motor - motor keluaran terbaru dikala ini sudah dirancang untuk memakai materi bakar dengan RON (Research Octane Number) antara 90 (Pertalite), 92 (Pertamax), atau Pertamax Plus (95).

Jadi ketika motor matik Otolovers mengonsumsi materi bakar dengan oktan lebih rendah, misal Premium (RON 88), maka motor justru akan lebih boros materi bakar alasannya yaitu timing pengapian tidak diseting untuk materi bakar jenis Premium. Malah kalau tidak pakai bensin sesuai rekomendasi, mesin motor akan terjadi tanda-tanda ngelitik alias knocking.

Sumber detik.com